dimanakita.com – Syifa Hadju, artis dengan 17 juta pengikut di akun Instagramnya, menolak kerja sama dengan brand pro Israel sebagai bentuk dukungannya kepada Palestina.
Ia menganggap bahwa apa yang terjadi di Palestina adalah sebuah genosida, bukan sekadar perang, dan menyatakan bahwa situasi ini harus menjadi perhatian dunia.
Mengunggah Aksi Demo di Instagram
Beberapa waktu lalu, Syifa Hadju juga ikut dalam demonstrasi bela Palestina di depan Kedubes AS dan Gedung PBB.
Ia membagikan aksinya tersebut melalui akun Instagram pribadinya dengan tagar #SavaGaza.
Tulisannya, “From the river to the sea! #SavaGaza,” menunjukkan dukungannya kepada Gaza.
Konsekuensi atas Dukungan Tersebut
Syifa Hadju mengaku bahwa ada dampak atas dukungannya terhadap Palestina. Beberapa brand yang pro Israel memutuskan untuk tidak bekerja sama dengannya.
Namun, ia menganggap bahwa lebih baik menolak tawaran tersebut daripada mengorbankan prinsipnya.
Baginya, ini adalah jalan yang telah ditentukan oleh Allah, dan jika itu bukan rezekinya, maka itu bukan hal yang baik baginya.
Situasi di Palestina
Saat itu, perang antara Hamas dan Israel terus berlanjut dan menimbulkan korban jiwa, termasuk anak-anak, perempuan, dan lansia.
Gelombang protes pro-Palestina pun terjadi di berbagai negara sebagai respons terhadap serangan Israel di Gaza.
Situasi di Gaza sangat mencekam dengan ribuan korban tewas dan penggunaan bom fosfor putih yang dilarang secara internasional.***
